11:00 PM
Muh. Sholeh
Penilaian hasil belajar merupakan proses sistematis dalam mengumpulkan informasi yang berupa angka dan deskripsi melalui tahap-tahap yang berkesinambungan. Guru dituntut melaksanakan penilaian hasil pekerjaan siswa melalui kegiatan yang rasional melalui penilaian hasil belajar. Selanjutnya, silahkan download materi dengan meng-klik di sini
skip to main |
skip to sidebar
Ecological, Regional, Spatial
Categories
- Artikel Kebumian (15)
- Artikel Pendidikan (21)
- Artikel Populer (21)
- Entrepreneurship (4)
- Filsafat Geografi (2)
- Fresh Time (18)
- Geografi Budaya (5)
- Geografi Hewan dan Tumbuhan (6)
- Geografi Pariwisata (9)
- Geografi Sosial (8)
- Geografi Tumbuhan (3)
- Geomorfologi (4)
- Info Gadget (25)
- Kemahasiswaan (1)
- Komputer Terapan (1)
- MOS (10)
- Negara-negara (4)
- Penginderaan Jauh (7)
- PIPS (1)
- PPG (5)
- Refleksi Hari Ini (28)
- Strategi Pembelajaran Geografi (8)
- Studi Bencana (19)
- Tanaman Obat (10)
TERJEMAHAN
Followers
Archives
- March (12)
- April (8)
- May (10)
- June (4)
- July (3)
- August (5)
- September (4)
- October (28)
- November (24)
- December (3)
- January (2)
- February (2)
- March (1)
- April (2)
- June (1)
- July (2)
- September (2)
- January (7)
- February (2)
- March (23)
- April (25)
- May (7)
- June (43)
- July (9)
- September (1)
- October (1)
- December (1)
- August (1)
- May (12)
3 komentar:
kapan jadi kaya gini?????
Apabila dalam melaksanakan penilaian, sebagian besar siswa (80%)tidak mencapai KKM,apa yang harus dilakukan guru?
http://takorub.blogspot.com/
KKM diberlakukan sejak dilaksanakan KTSP (Kurikulum 2006), dan guru-guru seluruh mata pelajaran sudah melaksanakan. Kalau ada guru yang tidak menyusun KKM, berarti yang bersangkutan perlu mengikuti kuliah PPG.
Jika terjadi 80% perolehan siswa tidak mencapai KKM, berarti proses penyusunan KKM diragukan alias hanya asal menulis angka tanpa memperhatikan kompleksitas, daya dukung, dan intake. Kalau sudah terlanjur, ya guru harus menggunakan pendekatan PAN dalam proses penilaian
Post a Comment